Silinder
blok mesin merupakan komponen utama pada kendaraan. Silinder blok adalah rumah
bagi piston, karena hal itulah maka silinder blok terbuat dari besi tuang atau
alumunium agar kuat. Silindr blok pada mesin adalah salah satu kompetensi yang
harus dicapai juga oleh siswa yang mana biasanya materi yang diujikan di
silinder blok ini adalah overhoul, nah Guru Otomotif akan membahas dulu apa itu
silinder blok dan bagaimana konstruksinya sebelum membahas overhoul.
Di dalam silinder blok ada beberapa komponen
kendaraan seperti piston, mantel air atau water jacker yang berfungsi untuk tempat
sirkulasi air pendingin agar menjaga temperatur pada silinder, dan terdapat
poros engkol yang terpasang di bawah mantel air.
Konstruksi
Blok Silinder
Blok
silinder mempunyai konstruksi yang dibuat sedemikian rupa agar memenuhi syarat
sebagai berikut:
- Kaku, pembebanan tekannya tidak boleh mengakibatkan perubahan elastisitas pada bentuknya
- Konstruksi blok silinder harus mendapat pendinginan yang rata
- Ringan dan juga kuat
- Pemuaian panas harus sesuai dengan bagian yang terpasang di blok, misalnya pada poros engkol, kepala silinder
- Memiliki sifat luncur yang baik di permukaan luncurnya dan tahan terhadap aus
- Tidak boleh mengalami perubahan bentuk karena pemakaian atau jangka waktu yang lama
- Kuat terhadap tekanan tinggi
- Mudah di overhoul ataupun diganti
Jenis
Bentuk Blok Silinder
Blok
silinder memiliki bentuk dan konstruksi yang bermacam-macam, kita dapat
membedakan blok silinder berdasarkan pada jumlah silinder, susunan silinder,
susunan katup, letak poros cam atau camshaft, jenis pendinginan, tempat dudukan
motor dan bahan atau cara pembuatannya.
Silinder
Linier
Pada
jenis silinder linier ini memiliki bentuk yang linier sesuai dengan namanya,
bagian dalam pada sillinder ini menjadi tempat geraknya piston. Pada silinder
linier ini ada beberapa jenis yaitu:
Silinder
Linier Jenis Menyatu
Pada
jenis silinder linier menyata ini lubang boring sebagai silinder atau menyatu
dengan blok. Ciri-ciri dari silinder linier jenis menyatu ini adalah sebagai
berikut: konstruksi yang kuat dan juga sederhana, bahan yang sama untuk blok
dan silinder dan juga paling umum dipakai pada mobil.
Silinder
Linier Jenis Tabung Kering
Tabung
silinder kering ini mempunyai bahan yang berbeda dan disatukan juga dengan
proses pengepresan, tidak bersinggungan langsung dengan air pendingin (kering).
Jenis tabung silinder kering ini mempunyai ciri-ciri khusus diantaranya adalah
- Bahan yang digunakan mempunyai sifat luncur yang baik dan tahan terhadap panas
- Blok silinder dapat dibuat dari bahan logam
- Tabung silinder yang aus dapat diganti namun penggantian tersebut memerlukan alat yang khusus
- Silinder linier jenis tabung kering sering dipakai pada mesin sepeda motor atau motor diesel kecil.
Silinder
Linier Jenis Tabung Basah
Tabung
silinder basah mempunyai sifat-sifat berikut ini
- Bahan tabung harus memiliki sifat luncur yang baik dan tahan terhadap aus yang optimal
- Blok silinder dapat dibuat dari logam ringan
- Pendinginan lebih merata, karena tabung silinder bersinggungan dengan air pendingin
- Tabung silinder bisa diganti dengan cepat dan juga mudah tapi harus diperhatikan letak pemasangannya
Silinder
linier basah jenis berdiri mempunyai kelemahan dalam pemuaian panas yang
berbeda antara tabung dengan blok, hal ini membuat tekanan pengepresan paking berubah,
sehingga ada kebocoran pada ruang bakar.